Iklan
 |
| Tangkap Layar, Live Shella Syaukia Sedang Video Call dengan Ibu Vina. |
Artikel Feature: oleh, Idrus Syahputra
Aceh Singkil – Kadang, kebaikan sekecil apa pun bisa mengetuk langit. Kalimat itu seolah menemukan maknanya dalam kisah Ibu Vina, sosok sederhana berkoyok dan berkerudung hijau yang viral karena ketulusannya menguatkan Melda Safitri, perempuan muda yang tengah patah hati setelah diceraikan suaminya.
Beberapa hari lalu, video berdurasi empat menit yang diunggah oleh akun Melda Safitri @Safitri Alshop Aceh menjadi viral di media sosial. Dalam video itu, Melda tampak berpamitan meninggalkan rumahnya di Desa Siti Ambia, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil.
Kerumunan warga berdiri di depan rumah, beberapa menahan tangis, sebagian lainnya mencoba menghibur. Namun dari semua suara yang terdengar, ada satu yang paling mencuri perhatian — suara lantang seorang ibu berkoyok dengan kerudung hijau.
“Cantikkan badanmu! Tanpa dia kau hidup, dengar?” serunya, tegas namun penuh getar emosi.
Suasana menjadi semakin haru ketika Melda menaiki mobil L300 berwarna pink yang akan mengantarnya pergi. Air mata pecah. Ibu itu kembali berteriak — kali ini dengan suara yang patah-patah di antara isak tangis.
“Sehat-sehat kau, Mell… mudah rezekimu… cari lembaran barumu, Melda!”
Tangis warga pun pecah. Kamera yang merekam momen itu bergetar, tetapi justru di sanalah terasa nyata kepedihan dan cinta dari seorang tetangga yang tulus.
Video tersebut kini telah ditonton lebih dari 17,8 juta kali di berbagai platform. Ribuan komentar membanjiri unggahan itu, sebagian besar mengungkapkan rasa haru terhadap sosok ibu berkerudung hijau yang penuh kasih.
*Tersingkap Sosok di Balik Kerudung Hijau*
Beberapa hari kemudian, publik akhirnya mengenal siapa sosok itu. Namanya Ibu Vina, warga sederhana yang tinggal tak jauh dari rumah Melda. Ia bukan siapa-siapa, hanya tetangga yang turut merasakan pedihnya kehilangan Melda, seperti kehilangan anak sendiri.
Siapa sangka, ketulusan dan empatinya itu membawa kabar bahagia. Ia mendapat perhatian langsung dari Shella Syaukia, sosok dermawan yang kerap dijuluki Sultan Aceh. Melalui video call yang beredar luas, Shella menyampaikan kabar mengejutkan kepada Ibu Vina.
“Nanti berangkat sama aku ya, Bu Vina. Nanti berdoa sepuas-puasnya di sana,” ujar Shella lembut dari seberang layar.
Ibu Vina hanya mampu menangis terisak. Tangannya bergetar menutupi wajah, air mata jatuh deras di pipinya. Di sampingnya, keluarga dan warga sekitar ikut terharu.
“Terima kasih, Nak Shella… semoga Allah limpahkan rezekimu,” ucapnya lirih.
*Balasan Langit untuk Hati yang Tulus*
Dalam siarannya, Shella mengatakan bahwa rezeki ini adalah bagian dari jalan Tuhan.
“Mungkin ini jalur Allah membalas niat baik Ibu Vina yang tulus membantu dan menyemangati Melda Safitri,” katanya.
Kisah ini pun menjadi viral gelombang kedua. Banyak warganet menilai bahwa kebaikan yang dilakukan tanpa pamrih tak pernah hilang — ia hanya menunggu waktu untuk kembali dalam bentuk yang lebih indah.
Kini, Ibu Vina tengah mempersiapkan diri untuk berangkat ke Tanah Suci, menunaikan umrah atas biaya Shella Syaukia. Dari sebuah halaman rumah kecil di Aceh Singkil, ia akan melangkah ke Mekkah — membawa air mata, doa, dan rasa syukur yang tak terlukiskan.
Sebuah kisah yang lahir dari air mata dan empati, berujung pada keajaiban dan balasan langit.
Tutup Iklan