Jalur Sidikalang–Kabanjahe Mencekam, Mobil Travel dari Aceh Diteror OTK

Iklan

Kaca Mobil Travel dari Aceh Terlihat Pecah Dilempar Orang Tak Dikenal (OTK) , Tangkap Layar Video Facebook Syamsudin Tumangger. 

SUMUT – Sejumlah mobil travel asal Aceh dilempari oleh orang tak dikenal (OTK) saat melintas di jalan nasional penghubung Sidikalang–Kabanjahe, tepatnya di wilayah Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, pada Sabtu malam (18/10/2025).

Informasi kejadian ini pertama kali tersebar melalui unggahan video di media sosial Facebook oleh akun bernama Syamsudin Tumangger. Dalam video berdurasi sekitar satu menit tersebut, Syamsudin menyebut bahwa beberapa mobil travel yang berasal dari berbagai daerah di Aceh, termasuk Meulaboh, Subulussalam, dan Aceh Singkil, menjadi korban pelemparan batu oleh pihak yang belum diketahui identitasnya.

"Ini kita kena pelemparan massal, Kak. Mobil kita kena, mobil Bang Capah kena, mobil Bang Ijal juga kena di Jalan Tiga Panah. Banyak mobil travel dari Meulaboh, ada delapan yang kena lempar. Ini Bang Amri juga kena," ucap Syamsudin dalam video tersebut sambil memperlihatkan kondisi mobil yang terkena lemparan.

Unggahan itu menuai reaksi dari netizen dan telah dibagikan sebanyak 29 kali dalam waktu singkat. Dalam keterangannya, Syamsudin menyebut aksi pelemparan terjadi tanpa alasan jelas dan menyasar mobil-mobil travel dari Aceh yang tengah melintas di jalur tersebut pada dini hari.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait identitas pelaku maupun motif di balik aksi tersebut. Namun masyarakat dan para sopir travel berharap aparat Kepolisian Resor (Polres) Tanah Karo segera menindaklanjuti kasus ini dan menangkap para pelaku untuk mencegah kejadian serupa terulang.

"Semoga pihak berwajib dari Polres Tanah Karo segera menangkap para pelaku dan memberikan sanksi yang setimpal agar tidak ada lagi korban," tulis Syamsudin dalam unggahan videonya.

Aksi teror terhadap kendaraan di jalur lintas antarprovinsi ini menjadi perhatian serius, mengingat rute Sidikalang–Kabanjahe merupakan salah satu jalur vital penghubung antara Sumatera Utara dan Aceh.