Iklan
 |
| H.Hamzah Sulaiman S.H, Wakil Bupati Aceh Singkil |
Aceh Singkil - Sebelum dan sesudah pelantikan serta penyerahan Surat Keputusan (SK) ribuan PPPK mencuat isu banyak Honorer bodong alias Honorer Siluman.
Maksud honorer siluman yang dimaksud adalah, belum memenuhi syarat sebagai tenaga honorer minimal 2 tahun mengabdi ditandai absensi dan lain sebagainya. Akan tetapi lulus administrasi internal hingga lolos verifikasi berkas saat mendaftar tahun 2024 lalu.
Alhasil, tidak sedikit yang lulus tanpa mengabdi dia dapat menerima SK gajinya akan menjadi beban daerah. Disatu sisi tidak sedikit pula yang benar - benar honorer bahkan sudah mengabdi 2 tahun keatas, harus pasrah karena gagal saat ujian.
Persoalan tersebut Pemerintah daerah di bawah koordinator BKPSDM Aceh Singkil diam - diam melakukan penyelidikan secara maraton salah satu menjadi alasan keterlambatan pelantikan. Demikian disampaikan Wakil Bupati Aceh Singkil, Hamzah Sulaiman kepada PENAACEH, Jumat (15/8/2025).
"Setelah kami dilantik, kami dihadapkan dengan sejumlah persoalan yang harus ditindaklanjuti hasil dari pemerintah sebelumnya. Disisi lain tidak sedikit informasi yang langsung disampaikan kepada kami (Bupati dan Wakil) bahwa banyak Honorer bodong lulus PPPK tahap Pertama ini,"katanya.
Meskipun sudah dilantik besok kata dia pihaknya tetap melanjutkan penyelidikan bahkan berencana akan membentuk tim Satgas soal penertiban honorer bodong hingga lulus PPPK ini.
Saat ini ungkapnya Hamzah bahwa sudah beberapa orang yang teridentifikasi namun perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut dengan terbentuknya nanti tim Satgas Penertiban Honorer Siluman yang lulus PPPK.
"Jika terbukti akan dilakukan tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku maksimal secara tidak hormat,"tegas Hamzah.
Tutup Iklan