Iklan

Kamis, 12 Januari 2023, 14.44.00 WIB
ACEH SINGKIL

Pj Bupati Aceh Singkil Hadiri Penyaluran Bantuan Kepada 3.034 Penerima Manfaat Dari BMA

Iklan

Penyaluran bantuan Baitul Mal Aceh untuk masyarakat penerima manfaat di kabupaten Aceh Singkil berlangsung di Aula Setdakab Aceh Singkil Kamis (12/1/2023).

PENAACEH SINGKIL- Penjabat Bupati Aceh Singkil Marthunis hadiri penyaluran bantuan Baitul Mal Aceh untuk masyarakat penerima manfaat Kamis (12/1/2023).


Acara penyerahan bantuan tersebut berlangsung secara simbolis di Aula Setdakab Aceh Singkil juga dihadiri Asisten I Setdakab para SKPK, Camat dan Ketua BMA Aceh Singkil, Sekretariat MBA Aceh Singkil serta 0ara penerima manfaat. 


Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh Rahmad, dalam laporan awalnya menyampaikan gambaran umum program bantuan kepada individu dan usaha berbasis kelompok dari yang diprogramkan oleh Baitul Mal Aceh tahun 2022.


"Baitul Mal Aceh Tahun 2022 telah menyalurkan bantuan pemberdayaan ekonomi dari sumber dana infaq berupa bantuan usaha berbasis individu dan berbasis kelompok (Gampong, Dayah dan KUBE). Bantuan berbasis individu disalurkan di Kabupaten yang masuk 5 besar termiskin di Aceh. Sedangkan bantuan usaha berbasis kelompok di intervensi ke seluruh Aceh,"Katanya.


Rahmad menyampaikan total bantuan dan jumlah penerima manfaat untuk masyarakat di Kabupaten Aceh Singkil. "Total pemberdayaan ekonomi yang yang disalurkan ke Aceh Singkil dari sumber dana infak sebesar 18.887.860.000, dengan rincian berbasis individu sebesar Rp. 18.247.860.000 yang disalurkan kepada 3.034 penerima manfaat, sedangkan berbasis kelompok berjumlah Rp. 630.000.000 yang disalurkan kepada 7 usaha kelompok yang terdiri dari 3 Gampong, 2 Dayah dan 2 KUBE," Terangnya.


Rahmad  berharap bantuan yang disalurkan tersebut kiranya dapat menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Aceh Singkil. "Bantun yang kita salurkan ini hendaknya dapat dikawal bersama-sama, kita lakukan pendampingan, agar pemanfaatannya betul-betul digunakan untuk meningkatkan usaha bukan untuk keperluan komsumtif, sehingga dapat menurunkan angka kemiskinan di Aceh Singkil secara signifikan,"katanya.


Sementara itu Pj Bupati Aceh Singkil Marthunis dalam penyampaian awalnya mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sesungguhnya sebuah majelis yang dirahmati oleh Allah, karena kita menyalurkan bantuan infaq.

"Suasana ini adalah majelis yang dirahmati Allah, karena kita menyalurkan bantuan infaq kepada Mustahiq, dan semoga ini menjadi keberkahan kita bersama,"harapnya.


Marthunis juga berharap agar bantuan yang cukup besar untuk Kabupaten Aceh Singkil ini dijaga amanahnya dengan sebaik-baiknya dan ia juga yakin jika bantuan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya dapat berdampak secara signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan di Aceh Singkil.


"Aceh Singkil mendapat bantuan yang paling besar, tentu kami akan menjaga amanah ini, tentunya juga dengan para penerima manfaat, karena kalau ini dimanfaatkan dengan benar maka hasilnya sangat luar biasa,"ungkapnya.


Bahkan Marthunis juga memberi gambaran secara pandangan agama jika bantuan ini betul-betul dimanfaatkan oleh Mustahiq secara baik.


“Data Statistik jumlah penduduk miskin Aceh Singkil lebih kurang 24.000 jiwa, dan jika 3034 ini bisa berhasil, anggap saja satu keluarga ada 4 anggota keluarga maka jumlah angka kemiskinan yang turun di Aceh Singkil mencapai angka 12.000 lebih, sehingga ada transformasi yang mungkin hari ini sebagai Mustahiq nantinya berganti menjadi Muzakki ( orang yang menunaikan zakat),”.


Diakhir arahannya Marthunis mengajak seluruh Stake Holder terkait untuk melakukan pendampingan, karena ini adalah bagian dari tugas dan tanggung jawab kita untuk memastikan bantuan ini dipergunakan dengan sebaik-baiknya.


“Saya mengintruksikan seluruh stake holder terkait untuk melakukan pendampingan, dan salah satu cara kita untuk memastikan ini bisa berhasil. Terkait bantuan individu diharapkan peran Geuchik untuk ikut memonitor mustahiq di masing-masing wilayah Kampungnya,”


“Kepada Baitul Kabupaten Aceh Singkil beserta seluruh kepala SKPK perlu dipahami bahwa penerima manfaat ini adalah binaan kita, menjadi kewajiban kita untuk mendampingi mereka, oleh karena itu komunikasi harus terus dibangun  antar SKPK terkait, sehingga dengan bantuan ini akan ada perbaikan kesejahteraan dan ekonomi untuk masyarakat kita,” pungkasnya.


Pada kegiatan ini secara simbolis diserahkan bantuan individu kepada Ibu Sarmalita dan Bapak Zulkifili, sementara bantuan untuk kelompok diterima bapak Banjar Bancin mewakili kelompok Anak Laut Sejahtera dan Irwan Hia mewakili kelompok BUMDES Haloban Bangkit. 


Pada kesempatan ini Kepala Sekretariat BMA Rahmad, secara bersama-sama menandatangani Surat Perjanjian Kerja sama pendampingan dengan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Aceh Singkil Saiful Umar . (Redaksi).

Close Tutup Iklan