Iklan

Senin, 06 Oktober 2025, 23.32.00 WIB
ACEH SINGKIL

Honorer R3 Aceh Singkil Dapat Janji dari Bupati untuk Usulan Status PPPK Penuh Waktu

Iklan

Puluhan dari Perwakilan Ratusan Honorer R3 Aceh Singkil Berkumpul Dilapangan Alun - alun Sebelum Beraudiensi dengan Bupati dan Wakil Bupati di kantor Bupati, Pulo Sarok kecamatan Singkil, Senin (6/10/2025).

Aceh Singkil - Puluhan tenaga honorer kategori R3 di Kabupaten Aceh Singkil melakukan audiensi dengan Bupati Aceh Singkil, Safriadi Oyon, di kantor bupati, Senin (6/10/2025). 

Mereka menyampaikan tuntutan agar pemerintah daerah mengusulkan perubahan status mereka dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu menjadi penuh waktu.

Dalam pertemuan tersebut, para perwakilan honorer meminta agar formasi kosong dan posisi yang ditinggalkan oleh tenaga honorer yang sudah mengundurkan diri dapat dialihkan kepada tenaga honorer R3 yang masih aktif bekerja.

“Formasi sebanyak 147 orang sudah di-entry oleh BKPSDM untuk pengusulan paruh waktu. Namun kami berharap formasi kosong dan posisi yang tidak diisi bisa digantikan oleh kami agar status kami bisa menjadi PPPK penuh waktu,” ujar Radiah, salah satu perwakilan honorer R3, usai audiensi.

Radiah yang sudah mengabdi selama 20 tahun sebagai guru honorer di SD Rimo, menyatakan lega dan optimis setelah mendengar komitmen Bupati Safriadi Oyon. Bupati berjanji akan memperjuangkan aspirasi tersebut dalam kunjungannya ke Jakarta pada 16 Oktober mendatang.

“Jawaban Pak Bupati sangat memuaskan. Beliau mendukung dan berjanji akan mengupayakan agar permintaan kami bisa terealisasi,” kata Radiah.

Sementara itu, Ketua Himpunan Mahasiswa Aceh Singkil (Himapas), Sapriadi Pohan, menjelaskan bahwa rencana aksi demonstrasi yang sempat dijadwalkan batal dilakukan karena adanya kendala administratif terkait surat izin kegiatan. Sebagai gantinya, pihak kepolisian memfasilitasi audiensi agar aspirasi tenaga honorer tetap tersampaikan secara baik.

“Awalnya kami rencanakan aksi, namun surat izin dari kepolisian belum keluar. Oleh karena itu kami memilih audiensi. Saat ini sudah ada 147 orang yang diajukan untuk pengusulan,” jelas Sapriadi.

Audiensi berlangsung kondusif dan diakhiri dengan harapan besar agar pemerintah pusat membuka peluang bagi tenaga honorer R3 di Aceh Singkil untuk diangkat menjadi PPPK penuh waktu.
Close Tutup Iklan