Iklan
![]() |
Ketua Komisi II DPRK Aceh Singkil, Juliadi Bancin |
Aceh Singkil - DPRK Aceh Singkil melalui Komisi II mendesak Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi (Perindagkop dan UKM) Aceh Singkil turun ke lapangan terkait kelangkaan Gas elpiji 3Kilogram.
"Kita mendesak Disperindag dan UKM segara turun ke lapangan apa penyebab kelangkaan gas yang akhir-akhir ini menjadi keresahan masyarakat,"kata Ketua Komisi II DPRK Aceh Singkil, Juliadi Bancin, Sabtu (12/7/2025).
Kelangkaan ini kata Juliadi Bancin bukan persoalan seminggu, dua minggu tapi hampir sudah sebulan, masak Disperindag belum turun ke lapangan. "Turunlah, jangan sampai Publik berasumsi negatif kepada dinas yang notabene sebagai pengawas,"Pintanya
Dalam waktu dekat Juliadi Bancin mengatakan pihaknya akan memanggil Kepala Disperindag dan UKM, kenapa belum turun lapangan, apa penyebab, kemudian kalau sudah turun apa penyebabnya kelangkaan. "Sebagai mitra Disperindag, sejauh ini kami belum mengetahui,"
Sejauh ini dia, langkah yang baru terlihat gebrakan Dinas itu pun pihaknya mengaku baru dari pemberitaan media, baru sebatas surat teguran - teguran kepada pihak distributor bahkan sudah dua kali teguran. "Harusnya turun lapangan, libat pihak - pihak terkait seperti Satpol PP,"katanya.
Kalaupun nanti di temukan pangkalan melakukan hal yang tidak semestinya tegas Juliadi, proses saja sebagaimana diatur dalam undang-undang yang berlaku.
Seperti diketahui, hampir sebulan, Kelangkaan Gas 3Kilogram sulit ditemukan di Aceh Singkil , kalaupun ada di jual dengan harga melebihi 100 persen dari harga eceran tertinggi (HET) yang di tetapkan pemerintah.
Padahal, Aceh Singkil memiliki ratusan pangakalan dari dua Agen/Distributor aktif yakni PT Rizqi Bersaudara Gas, dan PT Dewi Lautan Rezeki.