Iklan

Kamis, 19 Juni 2025, 17.47.00 WIB
ACEH SINGKIL

Program Sekolah Rakyat Berpotensi Gagal di Aceh Singkil Jika Tak Segera Lengkapi Persyaratan

Iklan

Safriadi Oyon, Bupati Aceh Singkil.

Aceh Singkil - Program sekolah rakyat gagasan presiden Prabowo Subianto di sambut oleh pemerintah daerah Aceh Singkil.

Pemerintah daerah pun dengan cepat memenuhi persyaratan - persyaratan dari pemerintah pusat karena kabupaten Aceh Singkil adalah salah satu daerah dari 115 se-Indonesia yang bakal menerima manfaat.

Sebelumnya di rencanakan lokasinya di Islamic Center, yang berlokasi di desa Pangkalan Sulampi , kecamatan Suro, Kini dengan terpaksa harus di cari lokasi lain sekurang - kurangnya luas lahan datar 8 sampai 10 hektar.

"Kenapa kita berencana buat di Islamic Center kamarin itu karena penegasan di awal gedung yang belum dimaksimalkan. Sekarang ada perubahan lagi harus gedung baru di lahan Kosong kurang lebih 8 - 10 hektar yang bersertifikat dan wajib pula di pinggir jalan," kata Bupati Aceh Singkil Safriadi Oyon di gedung DPRK Aceh Singkil, Selasa (17/6/2025).

Kita kata Oyon, harus menyiapkan lahan itu pekan ini juga, wajib ada dan segera dilaporkan ke kementerian sosial. "Ini yang jadi pikiran saya, waktu cukup terbatas, jika tidak ada program tersebut bisa jadi batal di Aceh Singkil,"

Sekarang ini dimana coba mencari lahan seperti itu di Aceh Singkil,? 

Seketika salah satu anggota DPRK Aceh Singkil Sri Lestari spontan menjawab, tanah bapak saja yang di Tran 26 , Desa Bukit Harapan kan ada tu pak.

"Itu bukan tanah saya lagi, itu punya anak saya, kalau pun itu harus diminta persetujuannya dulu. Memang lokasinya sangat strategis dan mendekati kategori dari kementerian,"katanya.

Perlu di ketahui bapak ibu dewan, bahwa program tersebut pemerintah daerah menyiapkan lahan mulai dari pembelian hingga pematangan lahannya menggunakan uang daerah.

Terpisah, Bupati Aceh Singkil kepada PENAACEH mengaku sesegera mencari solusi agar program tersebut tidak gagal. "Tentu kita terus berupaya mencari lahan ini , sayangkan kalau program ini gagal masuk ke daerah kita,"katanya.

Anggaran pembuatan gedung dan mobiler sekolah ini cukup besar mencapai 285 Miliar dengan rincian 200 Miliar untuk gedung dan untuk kursi dan lainya 85 Miliar. Tentunya sangat bermanfaat dan bisa menambah aset Aceh Singkil.katanya.
Close Tutup Iklan