Lantik Sejumlah Pejabat, Ini Pesan Pj Bupati Aceh Singkil

Iklan

Pj Bupati kukuhkan sejumlah pejabat di lingkungan RSUD dan Dinkes Aceh Singkil 

Singkil - PJ Bupati Aceh Singkil, Marthunis mengukuhkan sejumlah pejabat di wilayah tersebut. Pelantikan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di RSUD dan memperkuat kerjasama antara Dinas Kesehatan, UPTD Puskesmas, dan RSUD di Kabupaten Aceh Singkil.

Dalam acara tersebut, Marthunis menegaskan pentingnya pelayanan kesehatan yang prima bagi setiap individu. Ia mengharapkan para pejabat yang baru ditunjuk dapat mewujudkan hal tersebut. Marthunis juga meminta kolaborasi yang lebih baik antara lembaga-lembaga terkait untuk mewujudkan kesehatan yang mandiri, kuat, dan berkualitas di Kabupaten Aceh Singkil.

Selain itu, Marthunis mengingatkan bahwa meskipun RSUD telah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan untuk meningkatkan akreditasi RSUD tersebut. Peningkatan kualitas pelayanan kepada pasien dan menjadikan RSUD sebagai rujukan bagi masyarakat di berbagai Kabupaten/Kota di Aceh adalah tujuan utama dari langkah-langkah ini.

Dalam rangka memperkuat manajemen RSUD Aceh Singkil, sejumlah pejabat dirotasi. dr. Mardiana M.K.M, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabid Penunjang, kini resmi menjabat sebagai Direktur RSUD Aceh Singkil. dr. Dewi Fuji Lestari dan drg. Feni Ramadhan juga mendapatkan promosi jabatan sebagai Kabid Pelayanan Medis dan Kabid Penunjang Medis RSUD.

Selain itu, terdapat perubahan jabatan di bagian keuangan dan aset RSUD Aceh Singkil. Rina Budiarti menggantikan Afriadi. M. K.M sebagai Kepala Sub Bagian Keuangan dan Aset RSUD Aceh Singkil, sementara Afriadi saat ini menjabat sebagai Kasubag Perencanaan pada Dinas Kesehatan. dr. Nila Hernita Saragih dan dr. Dedy Eka Febri Lestiadi yang telah mengundurkan diri dari jabatan mereka sebagai Direktur RSUD dan Plt. Kabid Pelayanan Medis RSUD.

Terakhir, Yeni Rahayu. M.K.M, yang sebelumnya bertugas di Kasubag Program Informasi dan Humas Dinas Kesehatan, saat ini menjabat sebagai analisis penanggulangan krisis kesehatan pada dinas yang sama. Pelantikan ini diharapkan akan membawa perubahan positif dalam pengelolaan RSUD Aceh Singkil dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Aceh Singkil.